Header Ads

Rumah Sakit Plus

Yusril Sambut Tawaran Habib Rizieq Bentuk Forum Rekonsiliasi dengan Pemerintah - Okezone

Yusril Sambut Tawaran Habib Rizieq Bentuk Forum Rekonsiliasi dengan Pemerintah - Okezone

Image News Okezone
  • Home
  • News
  • Nasional

Minggu, 18 Juni 2017 - 14:03 wib

Yusril Sambut Tawaran Habib Rizieq Bentuk Forum Rekonsiliasi dengan Pemerintah Yusril Ihza Mahendra

Yusril Ihza Mahendra

JAKARTA - Pakar Hukum Tata Negara Yusril Izha Mahendar menyambut baik tawaran Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab untuk membentuk forum rekonsiliasi antara GNPF MUI dengan pemerintah.

Permintaan Rizieq itu disampaikan melalui rekaman suara usai acara talkshow kasus Rizieq di Hotel Balairung, Matraman, Jakarta, Jum at, 16 Juni 2017.

BERITA REKOMENDASI
  • Presidium Alumni 212: Pertemuan Habib Rizieq dengan Amien Rais Kami yang Atur!
  • Polda Metro Kebut Perbaiki Berkas Perkara Firza Husein
  • Reaksi Polisi soal Pertemuan Amien Rais dan Habib Rizieq

Yusril berpendapat adanya rekonsiliasi antara GNPF MUI, Rizieq dan sejumlah tokoh ulama yang lain, serta para aktivis yang dituduh makar sangatlah penting bagi memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa. Yusril juga meyakini semua tokoh itu beriktikad bagi untuk memajukan umat, bangsa dan negara.

"Bahwa mereka sering berbeda pendapat dengan pemerintah, hal itu menurut adalah wajar dalam kehidupan demokrasi. Sebaliknya juga, pemerintah kini sedang menghadapi tantangan besar dalam melanjutkan pembangunan bangsa dan negara. Untuk menyelesaikan tantangan itu, pemerintah memerlukan stabilitas sosial dan politik, keamanan yang kondusif serta dukungan dari seluruh kom ponen bangsa," kata Yusril melalui keterangan tertulis yang diterima Okezone, Minggu (21/6/2017).

Yusril melajutkan energi pemerintah harus difokuskan untuk menyelesaikan persoalan ekonomi dan pembangunan bangsa. Sehingga beban-beban lain di bidang politik mestinya bisa dikurangi.

"Saya mengenal baik Habib Rizieq dan sejumlah ulama atau muballigh dan aktivis yang sekarang ini sedang menghapi berbagai permasalahan hukum. Kasus-kasusnya pada umumnya sedang berada di tahap penyelidikan dan penyidikan. Terhadap permasalahan ini, pemerintah seyogianya bersikap bijak dan mengedepankan dialog serta langkah persuasif, bukannya melakukan langkah penegakan hukum yang potensial menuai kontroversi terhadap mereka," paparnya.

Oleh karena itu, Yusril meyarankan pemerintah perlu melakukan pendekatan yang lebih simpatik dengan cara merangkul tokoh-tokoh ulama dan aktivis yang berada di luar pemerintah. Sehingga tidak ada lagi suasana tengang, apalagi yang menimb ulkan anggapan pemerintah melakukan "kriminalisasi" terhadap ulama dan aktivis.

"Saya berkeyakinan, Presiden Jokowi tidak mungkin akan mempunyai pikiran untuk mengkriminalkan ulama dan aktivis. Karena itu mispersepsi dalam penegakan hukum. Ini harus dicarikan jalan keluarnya," katanya.

Yusril juga menyatakan kesediaanya menjembatani para ulama dan aktivis dengan Pemerintah.

"Anda kan tahu, posisi saya berada di tengah, Insya Allah hubungan pribadi saya dengan para ulama atau muballigh dan tokoh-tokoh aktivis, begitu juga hubungan saya dengan tokoh-tokoh kunci baik di pemerintahan maupun di badan legislatif dan yudikatif sangatlah baik. Kini semuanya tergantung pemerintah. Saya siap mengajukan formula rekonsiliasi yang Insya Allah dapat diterima kedua pihak demi kesatuan dan persatuan bangsa," katanya.

Formula rekonsiliasi yang ditawarkan Yusril merupakan kewajibannya untuk menjaga harkat dan martabat semua pihak.

" ;Saya tidak ingin ada salah satu pihak yang merasa berada di atas angin dan pihak lain merasa terusik harkat dan martabatnya. Hakikat rekonsiliasi adalah ukhuwwah dan persaudaraan. Tidak ada yang menang atau kalah, karena yang dikedepankan adalah kepentingan umat, bangsa dan negara yang kita cintai bersama," katanya.

Oleh karena itu, Yusril menambahkan akan sangat baik jika pemerintah merespons positif gagasan rekonsiliasi ini. "Apalagi saat ini adalah penghujung bulan suci Ramadan dan sebentar lagi akan memasuki bulan Syawal di mana kita saling maaf-memaafkan," tukasnya. (aky)

(ris) ​ Berita lainnya
  • Jaksa Agung HM Prasetyo Bermain Politik

    Jaksa Agung HM Prasetyo Bermain Politik

  • Chef Profesional Disiapkan Khusus Jamu Jamaah Haji Indonesia

    Chef Profesional Disiapkan Khusus Jamu Jamaah Haji Indonesia

  • SMS Hary Tanoe, Desmond J Mahesa: Jangan Kesannya Polisi & Jaksa Agung Bermain Politik

    SMS Hary Tanoe, Desmond J Mahesa: Jangan Kesannya Polisi & Jaksa Agung Bermain Politik

  • Presidential Threshold Dinilai Melanggar Kehendak Konstitusi

    Presidential Threshold Dinilai Melanggar Kehendak Konstitusi

  • Kasus SMS Hary Tanoe, Gerindra: Jaksa Agung Sering Melakukan Kriminalisasi

    Kasus SMS Hary Tanoe, Gerindra: Jaksa Agung Sering Melakukan Kriminalisasi

  • Kasus SMS Hary Tanoe, Kejaksaan Agung Terkesan Jadi Alat dari Penguasa

    Kasus SMS Hary Tanoe, Kejaksaan Agung Terkesan Jadi Alat dari Penguasa

  • Intervensi Hukum    soal SMS Hary Tanoe, Pakar Hukum Sarankan Presiden Jokowi Copot Jaksa Agung

    Intervensi Hukum soal SMS Hary Tanoe, Pakar Hukum Sarankan Presiden Jokowi Copot Jaksa Agung

  • Sebut Hary Tanoe Tersangka, Pakar Hukum: Jaksa Agung Langgar UU & Melawan Hukum

    Sebut Hary Tanoe Tersangka, Pakar Hukum: Jaksa Agung Langgar UU & Melawan Hukum

Cari berita lain disini Live Streaming Logo ',appendContainer:'.okz-vjs-sdwrap',banner_id:{ad_top:"div-gpt-ad-1483690864162-0",ad_bottom:"div-gpt-ad-1483690864162-0",},AdtagUrl:'https://pubads.g.doubleclick.net/gampad/ads?sz=400x300|640x480&iu=/7108725/Desktop-Home-Video&impl=s&gdfp_req=1&env=vp&output=vast&unviewed_position_start=1&url=http://news.okezone.com/&description_url=widget_news&correlator=18062017&cust_params=Kanal%3DNews',poster:'https://cdn.okezone.com/underwood/img/logostreaming/ls-widget/logo-ls-inews-white.png',})
  • Pemudik Disuguhkan Pemandangan Indah, Tapi Tak Boleh Selfie
  • Pemotor Mulai Padati Jalur Pantura Indramayu, Arus Lalin Terpantau Ramai Lancar
  • Tawar-Menawar Suap antara Kadis PU dan DPRD Mojokerto Terkait Anggaran Rp13 Miliar
  • KPK Tetapkan Ketua DPRD Mojokerto Asal PDIP sebagai Tersangka Suap
  • 2 Bulan Beraksi, Hasil Rampokan Bandit Daan Mogot Rp1,5 Miliar
  • Ini 3 Pimpinan DPRD Kota Mojokerto yang Diduga Terkena OTT KPK
  • Segel Kantor, KPK OTT Ketua DPRD dan Kadis PU Mojokerto
  • Mabes Polri Tegaskan Polisi Boleh Jadi Pembina Ormas 9
  • Mendagri: Dasarnya Apa Bubarkan FPI? 5
  • Sambangi DPR, Habib Rizieq Beberkan Kronologi Tindakan Anarkis GMBI 4
  • Besok, Munarman dan Bachtiar Nasir Diperiksa Terkait Kasus Makar Sri Bintang 4
  • Kasus Suap Emirsyah Satar, Eks Dirops Citilink Ikut Dicegah ke Luar Negeri 3
  • KPK Beberkan Bukti Keterlibatan Emirsyah Satar di Kasus Suap Pesawat Garuda 3
Share-image Topik Populer
  • #Jelang Mudik Lebaran 2017
  • #Pengumuman SBMPTN 2017
  • #Fatwa Medsosiah MUI
  • #CSR Yamaha
  • #Mudik Bersama Bina Marga
Okezone Hari Ini
  • UNCOVER INDONESIA: Indahnya Panorama di Bukit Bongkok, Kalimantan Barat UNCOVER INDONESIA: Indahnya Panorama di Bukit Bongkok, Kalimantan Barat
  • Jaksa Agung HM Prasetyo Bermain Politik Jaksa Agung HM Prasetyo Bermain Politik
  • Kulit Wajah Sensitif dan Tak Bercahaya? Masker Wortel Solusinya! Kulit Wajah Sensitif dan Tak Bercahaya? Masker Wortel Solusinya!
  • Yuk Intip Video Despacito Versi Jawa dari Alif Rizky Peserta TNBGB Global TV Yuk Intip Video Despacito Versi Jawa dari Alif Rizky Peserta TNBGB Global TV
  • Fokus Bermain dengan Inter Milan, Gabigol: Saya Belum Pikirkan Masa Depan Fokus Bermain dengan Inter Milan, Gabigol: Saya Belum Pikirkan Masa Depan
  • Nuzulul Quran, Anak-Anak di Perbatasan Semangat Ikuti Lomba Cinta Alquran Nuzulul Quran, Anak-Anak di Perbatasan Semangat Ikuti Lomba Cinta Alquran
  • RESEP NENEK: Mau Makan Lezat Tapi Murah Meriah? Masak Sambal Goreng Pakasam Riau RESEP NENEK: Mau Makan Lezat Tapi Murah Meriah? Masak Sambal Goreng Pakasam Riau

Jaksa Agung HM Prasetyo Bermain Politik

Nuzulul Quran, Anak-Anak di Perbatasan Semangat Ikuti Lomba Cinta Alquran

Sum ber: Google News