Header Ads

Rumah Sakit Plus

Pemprov DKI Masih Kaji Pembiayaan Apartemen di RS Sumber ... - Detikcom (Siaran Pers) (Pendaftaran)

Pemprov DKI Masih Kaji Pembiayaan Apartemen di RS Sumber ... - Detikcom (Siaran Pers) (Pendaftaran)

Kamis 27 Juli 2017, 11:14 WIB Pemprov DKI Masih Kaji Pembiayaan Apartemen di RS Sumber Waras Hary Lukita Wardani - detikNews Pemprov DKI Masih Kaji Pembiayaan Apartemen di RS Sumber WarasFoto: Djarot di Balai Kota (Nathania Riris Michicco/detikcom) Jakarta - Pemprov DKI akan memfasilitasi Rumah Sakit Sumber Waras dengan apartemen bagi penderita paliatif. Namun, hingga saat ini Pemprov DKI masih mempelajari pembiayaan terkait apartemen paliatif itu.
"Tentunya itu kan untuk orang-orang yang tidak mampu, jadi pastikan perlu subsidi makanya nanti mesti kita perhitungkan dul u kita pelajari dulu nanti pembiayaannya itu dari mana," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Koesmedi Priharto, di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (27/7/2017).
Koesmedi mengatakan masih harus mengurus perizinan dan studinya. Karena apartemen paliatif tersebut harus dibangun dengan kondisi yang nyaman.
"Ya masih diurus apa namanya studi-studinya, jadi apakah memang itu layak dibangun. Kemudian ke depannya nanti bagaimana kan biasanya orang paliatif itu kan sudah nggak ada harapan hidup lagi. Jadi kita bikin dia hidupnya tetap enak supaya juga betah ya," katanya.
Ia mengatakan hal ini sudah dikomunikasikan dengan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Koesmedi menuturkan lahan tersebut dibeli memang untuk pembangunan itu.
"Iya tanah dibeli itu kan tujuannya untuk membuat rumah sakit. Ya terus dibangun," tutur Koesmedi.
Sebelumnya diberitakan Pemprov DKI akan memfasilitasi Rumah Sakit S umber Waras dengan apartemen. Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat yang saat itu masih menjadi wakil gubernur mengatakan sudah membahas soal desain apartemen itu.
"Iya, betul. Kemarin kita rapatkan, kita putuskan, termasuk bagaimana desain dan pendanaannya," kata Djarot, Kamis (4/5/2017).
Djarot sempat menyebut pembangunan rumah sakit sudah bisa dieksekusi dalam waktu dekat. Hanya saja hingga saat ingin masih belum ada pembangunan.
(lkw/idh)